Contoh Surat Dinas Sekolah: Panduan Penulisan Surat Resmi untuk Kepentingan Sekolah
Surat dinas adalah salah satu bentuk komunikasi resmi yang biasa digunakan dalam lingkungan sekolah. Surat dinas digunakan untuk menyampaikan informasi, instruksi, undangan, atau keputusan resmi kepada pihak-pihak terkait di sekolah. Oleh karena itu, penting bagi setiap pihak yang terlibat dalam pengelolaan sekolah untuk mengetahui panduan penulisan surat dinas yang benar agar pesan yang disampaikan dapat dipahami dengan jelas dan tepat.
Berikut adalah contoh surat dinas sekolah beserta panduan penulisannya:
1. Judul Surat
Judul surat dinas sebaiknya mencerminkan isi dari surat tersebut. Misalnya, “Undangan Rapat Koordinasi Penyusunan Rencana Kerja Tahunan” atau “Pemberitahuan Pembagian Rapot Semester Ganjil”.
2. Nomor Surat
Nomor surat dinas biasanya terdiri dari kode unit kerja, nomor urut, bulan, dan tahun penyusunan surat. Misalnya, 001/PKS/01/2022.
3. Tujuan Surat
Tujuan surat dinas harus jelas dan spesifik. Misalnya, “Kepala Sekolah” atau “Seluruh Guru dan Karyawan”.
4. Isi Surat
Isi surat dinas sebaiknya disusun secara singkat, jelas, dan padat. Gunakan bahasa yang formal dan sopan serta hindari penggunaan bahasa yang ambigu atau tidak jelas.
5. Penutup Surat
Penutup surat dinas biasanya berisi ucapan terima kasih dan harapan untuk kerjasama yang baik dari pihak yang dituju.
Dengan mengikuti panduan penulisan surat dinas sekolah di atas, diharapkan pesan yang disampaikan dapat tersampaikan dengan baik dan tepat kepada pihak yang dituju. Selain itu, penulisan surat dinas yang benar juga dapat meningkatkan profesionalisme dan kredibilitas sekolah di mata masyarakat dan pihak terkait.
Referensi:
1. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
2. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 27 Tahun 2019 tentang Pedoman Penyusunan Surat Dinas
3. Buku Pedoman Penulisan Surat Dinas yang Benar dan Efektif, Penerbit Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
